
sinarpersmedia.pro, Batam, 25 Juni 2025 — Lembaga Laskar Melayu Bersatu (LLMB) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kota Batam melalui Panglima Tengah, Dt. Hasbullah, memberikan klarifikasi resmi terkait insiden keributan yang terjadi di kawasan PT. ASL, Tanjung Uncang, saat terjadi kebakaran baru-baru ini.
Dalam keterangannya, Panglima Tengah Dt. Hasbullah menegaskan bahwa organisasi yang terlibat dalam keributan tersebut bukanlah bagian dari LLMB. Ia menjelaskan bahwa pihak yang diduga terlibat berasal dari Organisasi Laskar Melayu Dijuangsa Nusantara, yang mengenakan seragam mirip dengan atribut LLMB, sehingga memunculkan kesalahpahaman di tengah masyarakat.
"Kami dari LLMB Kota Batam menegaskan bahwa insiden keributan tersebut tidak melibatkan anggota kami. Seragam yang digunakan oleh pihak yang terlibat memang menyerupai LLMB, namun mereka berasal dari organisasi lain," ujar Dt. Hasbullah dalam pernyataan resminya.
Ia juga mengimbau agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan informasi yang belum jelas sumbernya dan meminta kepada pihak berwenang untuk mengusut tuntas kejadian tersebut demi menjaga ketertiban dan nama baik organisasi Melayu yang ada di Kota Batam.
"Kami mendukung penegakan hukum dan meminta agar aparat segera menindaklanjuti dan menelusuri siapa saja yang terlibat dalam insiden tersebut," tambahnya.
Klarifikasi ini disampaikan guna menghindari disinformasi dan menjaga citra LLMB sebagai organisasi yang menjunjung tinggi nilai-nilai adat dan kearifan lokal Melayu.




